Ilma Hidayati Purnomo

Proses Green Card (Bagian 1)

Posting Komentar
Akhirnya, tiba juga saatnya bagiku untuk menceritakan hal yang sudah membuatku pusing hampir setahun belakangan ini, yaitu mengurus Green Card (GC). Di tulisan pertama ini, aku akan menjelaskan tentang GC secara umum. Aku akan menuliskan pengalaman pribadiku di bagian-bagian selanjutnya.

Proses Green Card

Berhubung kami berencana tinggal di Amerika untuk waktu yang lama, kami mulai mempertimbangkan untuk dapat Green Card (GC). GC ini merupakan immigrant visa, yaitu izin tinggal sebagai permanent resident/penduduk tetap. GC berlaku selama 10 tahun dan bisa diperbaharui terus.

Untuk mendapat GC sebetulnya ada banyak jalannya mulai jadi pekerja di US, menikah dengan US citizen, hingga pengungsi. Setiap orang yang ingin dapat GC setidaknya harus mendaftar dua jenis form: immigrant petition dan Green Card Application (Form I-485). Semua form ini dikirim ke USCIS (US Citizenship and Imimigration Services).

Proses singkatnya kurang lebih begini. Pertama, mendaftar immigrant petition. Kalau petisi ini approved dan ada "jatah" visa untuk kami, lanjut kirim GC Application. Terus, ambil data biometric dan ada interview. Akhirnya ada decision akhir Green Card.

Perbedaan Tipe Visa

Karena suami bekerja di sini, dia bisa mendaftar immigrant petition for alien worker (Form I-140). Nah, tipe alien worker ini banyak kategorinya mulai dari tingkat keahlian dan spesialiasinya, hingga perlu ada sponsor atau nggak.

Tipe visa employment based immigration itu ada beberapa. Kami pilih yang tanpa sponsor (self petition). Jadi kami bisa daftar sendiri tanpa endorsement dari perusahaan. Setelah melakukan riset, jatuhlah pilihan kami ke EB-1A dan EB-2 NIW.

Perbedaan untama antara dua jenis visa itu adalah standar kualifikasi. EB-1A adalah employment-based, first-preference. Sedangkan EB-2 NIW adalah second-preference. Makanya, orang yang qualified buat EB-1A itu punya keahlian yang lebih-lebih sedangkan standar buat EB-2 NIW lebih rendah daripada EB-1A.

Karena berbeda standar, pelamar EB2-NIW lebih banyak daripada EB-1A yang berakibat pada masa pemrosesan. Waktu proses standar EB-1A sekitar 8 bulan sedangkan EB-2 NIW sekitar 9.5 - 11 bulan. 

Ada juga premium processing (ada biaya tambahan untuk mempercepat proses). Untuk EB-1A dengan PP (premium processing), waktu prosesnya jadi 15 hari kerja (dijamin udah keluar keputusannya untuk form I-140 yang disubmit). Untuk EB-2 NIW dengan PP jadi 45 hari kerja.

Menariknya, Immigration and Nationality Act (INA) punya batas berapa orang yang boleh dikasih Green Card pertahunnya, contohnya untuk employment-based preference totalnya 140.000 orang secara global (bebas asal negaranya mana) dengan batas per-asal negara 7% (sekitar 25,620). Jatah ini diperbaharui tiap awal fiscal year pada 1 Oktober. 

Hasil translasi "jatah GC" untuk personal disebut priority date. Ketika kami masukin I-140 dan mendapat approval, nanti kami akan diberikan priority date. Kalau tertulis priority date kami "current", berarti kami dapat jatah GC tanpa menunggu. Informasi lengkap soal priority dates bisa dibaca di https://www.uscis.gov/green-card/green-card-processes-and-procedures/visa-availability-and-priority-dates

Berdasarkan visa bulletin (https://travel.state.gov/content/travel/en/legal/visa-law0/visa-bulletin.html), saat ini untuk EB-1A visa status priority date-nya "current". Artinya, begitu submit I-140, dapet approval, udah bisa langsung apply I-485 (GC application). Sedangkan untuk EB-2 NIW, priority date-nya sebelum 15 Maret 2023 (orang yang diapprove I-140nya sebelum tanggal itu baru bisa masukin GC application). Itu artinya, kalau kami daftar EB-2 NIW, kemungkinan besar bakal nunggu setahun lebih baru bisa masukin GC application.
Secara kriteria, untuk bisa lolos EB-1A seseorang harus memiliki extraordinary ability. Menurut USCIS, seseorang harus memenuhi 3 dari 10 kriteria berikut:

1. Has nationally or internationally recognized prizes or awards
2. Has membership in associations require outstanding achievement
3. Has Published material about the person in publication or other major media
4. Participated, either individually or on a panel, as a judge of the work of others
5. Has original scientific related contributions of MAJOR SIGNIFICANCE in the field
6. Become author of scholarly articles in the field
7. Has display of the person's work in the field at artistic exhibitions or showcases
8. Become a leader or has critical role for organizations or establishments that have a distinguished reputation
9. Has high salary compare to others in the same field
10. Has commercial successes in the performing arts, as shown by box office receipts or record, cassette, compact disk, or video sales

Sedangkan untuk EB-2 NIW, kriterianya lebih mudah. Untuk kategori Advanced Degree, asalkan punya gelar doktoral, punya pengalaman kerja 5 tahun, dan memenuhi syarat NIW (National Interest Waiver):

1. The person’s proposed endeavor has both substantial merit and national importance;
2. The person is well positioned to advance the proposed endeavor; and
3. It would be beneficial to the United States to waive the job offer and thus the permanent labor certification requirements.

Intinya, punya kontribusi apa yang bisa jadi "national interest" buat US.

Biaya Pengurusan

Biaya pendaftaran form I-140 secara umum adalah $715. Ditambah biaya $300 untuk self petitioner. Biaya ini sama saja untuk tipe visa EB-1A maupun EB-2 NIW. Untuk mempercepat proses dengan premium processing, kami perlu memasukkan form I-907 dengan tambahan biaya $2805.

Nah, untuk mempersiapkan dokumen self petition, biasanya diperlukan bantuan attorney. Biaya attorney (pengacara) sendiri sekitar $5000.

Daftar Green Card Lotre

Ada satu peluang mendapat Green Card dengan persyaratan minim, yaitu Diversity Visa (DV) Program. Tiap tahunnya kita bisa masukin entry ke sini lalu diundi. Namanya undian, ya, untung-untungan. Susah juga dapetnya haha. Tapi gak ada salahnya buat dicoba.

Syaratnya simpel, kok. Cuma berasal dari negara yang jumlah imigrannya belum banyak di US (Indonesia termasuk) dan minimal lulus high school. Tinggal isi entry di situs https://dvprogram.state.gov/

Salah satu temanku yang lolos program DV ini adalah Mbak Rifka. Seperti penuturannya, bisa lolos program ini adalah suatu hoki yang dobel-dobel wkwkwk

Jadi, bagaimana pengalamanku mengurus GC? Tunggu di bagian selanjutnya, ya!

Sumber

EB-2 NIW https://www.uscis.gov/working-in-the-united-states/permanent-workers/employment-based-immigration-second-preference-eb-2

EB-1 A https://www.uscis.gov/working-in-the-united-states/permanent-workers/employment-based-immigration-first-preference-eb-1

Green Card Process https://www.uscis.gov/green-card/how-to-apply-for-a-green-card
Ilma
Ibu rumah tangga yang kadang belajar hal baru, menulis, memasak, atau ngajar anak. Saat ini tinggal di Amerika Serikat.
Terbaru Lebih lama

Related Posts

Posting Komentar